Jembatan Merah

Oleh: Dahlan Iskan Seingat saya, jembatan itu berwarna kuning. Sejak dulu. Kemarin saya melintasinya lagi. Kok sudah berubah. Menjadi warna merah. ”Pak

Senjata Yubo

Oleh: Dahlan Iskan COBALAH sesekali kita pahami jalan pikiran orang yang tidak setuju dengan kita. Misalnya soal kepemilikan senjata itu. “Kalau kepemilikan senjata

Aplikasi Migor

Oleh: Dahlan Iskan LARANGAN sudah dicabut. Kapal belum ada yang berangkat. Sudah lebih seminggu. Akhirnya lebih sebulan Indonesia tidak ekspor minyak goreng –dan

Cinta Sejati

Oleh: Dahlan Iskan PENASARAN menimbulkan kepo. Atau sebaliknya. Atau sama saja: bagaimana bisa, satu grup polisi takut pada satu remaja. Padahal remaja itu membahayakan

Buya Perhatian

Oleh: Dahlan Iskan ”Tidak boleh lama sakit, Bung Dahlan, semoga cepat pulih, amin. Maarif.” WA beliau itu masih saya simpan sampai sekarang.

Kado Nyawa

Oleh: Dahlan Iskan Ia membeli hadiah ulang tahun untuk dirinya sendiri: senjata api. Semiotomatis. Sekaligus dua buah. Hari itu ia memang sudah boleh

Bubur Jagung

Oleh: Dahlan Iskan INI berita biasa. Tidak usah Anda baca. Pada saat panen raya jagung ini harganya merosot. Tidak ada yang baru. Begitulah

Tanpa Sakit

Oleh: Dahlan Iskan IA DOKTER. Ia tidak mau jadi spesialis. Kakak adiknya, 4 orang, sudah menjadi dokter spesialis semua. Mereka pun mendesaknya  agar

Pikachu Demokrasi

Oleh: Dahlan Iskan BEGITU sering saya membaca berita serius ini: perusahaan asing di Hong Kong pindah ke Singapura. Pun di masa pandemi kemarin.

Kuku Mulut

Oleh: Dahlan Iskan Muncul lagi? Penyakit mulut dan kuku kembali jadi pembicaraan belakangan ini. Peternak pun gelisah. Sudah begitu lama jenis penyakit itu