BANDING AGUNG – Hujan deras yang mengguyur sebagian wilayah Kecamatan Banding Agung, Minggu (12/9) malam, lagi-lagi mengakibatkan bencana longsor. Seperti yang terjadi di Desa Surabaya Timur, Kecamatan Banding Agung Kabupaten OKU Selatan.
Longsor yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.00 dini hari tersebut mengakibatkan material tanah, batu dan pepohonan menutupi bagian badan jalan di desa setempat.
“Ya, dari laporan dengan kondisi longsor material tanah batu. Pohon dan bambu dengan volume tinggi lebih kurang 2 M. Lebar lbih kurang 6-8 M. Panjang lebih kurang 20-25 M,” terang Doni Agusta Kepala BPBD OKU Selatan.
Longsor ini juga sambungnya, tentu saja membuat arus lalulintas menjadi putus sehingga tak bisa dilalui oleh kendaraan, baik itu roda dua maupun roda empat.
“Akan kita lakukan tidakan evakuasi, termasuk nanti kemungkinan dengan menggunakan alat berat,” jelasnya.
Merespon hal ini, Bupati OKU Selatan, Popo Ali Martopo, B.Commerce., juga sudah memerintahkan pihak terkait untuk segera mendatangi lokasi longsor dan membantu melakukan evakuasi material longsor sehingga jalan kembali bisa dilewati oleh masyarakat yang akan melakukan aktifitas.
Sebagaimana diketahui, longsor ini sendiri membawa material batu, tanah dan pepohonan sehingga sulit dilakukan evakuasi secara manual. Atas kondisi ini, Bupati Popo Ali juga mengimbau, agar masyarakat Kabupaten OKU Selatan untuk tetap berhati-hati dan waspada khususnya yang berada di areal rawan longsor, mengingat saat ini intensitas hujan di Kabupaten OKU Selatan masih cukup tinggi sehingga diperlukan kewaspadaan ekstra.
“Selain itu kami juga menghimbau ketika terjadi sesuatu untuk segera melaporkan kepada pihak Pemerintah Desa, Kecamatan ataupun Pemerintah Daerah dan pihak terkait lainnya sehingga bisa segera diambil tindakan,” ujarnya. (end)
Comment