MURATARA – Pelaku kriminalitas yang kerap meresahkan warga khususnya di sepanjang Jalinsum Muratara, harus berpikir ulang untuk melakukan aksi kejahatan.
Pasalnya, pihak kepolisian sudah menyiagakan puluhan sniper/penembak jitu serta satu pleton anggota kepolisian bersenjata lengkap.
Hal ini diungkapkan secara langsung Kapolres Muratara AKBP Ferly Rosa Putra saat di konfirmasi Selasa (19/4), terkait pengamanan arus mudik lebaran 1443 hijriyah di Muratara. Pihaknya menegaskan tidak akan pandang bulu terhadap pelanggar hukum yang coba coba mengganggu Kamtibmas khususnya di wilayah Muratara.
Ada sejumlah target khusus yang mereka bidik untuk mengamankan arus mudik sepanjang wilayah Muratara. Seperti kasus Curat, Curas, dan Curanmor dan sejumlah kasus menonjol lainnya.
“Untuk sniper disiapkan oleh batalyon B sat brimob Polda Sumsel. Untuk Polres, kami menyiagakan pasukan bersenjata lengkap untuk antisipasi munculnya aksi aksi kriminalitas,” tegas Kapolres Muratara.
Pihaknya mengungkapkan, dalam melakukan pengamanan arus Mudik lebaran di wilayah Muratara. Saat ini sudah disiagakan sejumlah anggota patroli keliling, menggunakan kendaaan roda dua, roda empat, hingga personil pakaian preman yang keliling diaepanjang Jalinsum maupun seputar permukiman warga.
Kapolres meminta warga ikut membantu pihak kepolisian dalam menjaga kamtibmas. Dengan cara melaporkan kejadian seputar permukiman mereka.
“Jika ada kejadian kriminalitas silakan laporkan ke anggota terdekat, untuk patroli kami siagakan satu satuan setingkat pleton (26-55 personil, red) anggota dengan senjata lengkap,” tegasnya.
Sementara itu, Nardi pengguna Jalinsum Muratara yang sempat dibincangi mengungkapkan, saat ini sepanjang Jalinsum Muratara cukup berbeda dengan tahun tahun sebelumnya.
Pasalnya, hampir siang dan malam hari selalu terlihat sejumlah personel kepolisian yang keliling melakukan patroli sampai masuk kepermukiman warga. “Sekarang aman lewat Jalinsum idak ngeri ngeri lagi, banyak anggota yang patroli. Beda dengan tahun tahun sebelumnya,” bebenya.
Warga berharap, sepanjang arus mudik nanti tidak ada gangguan kamtibmas seperti tahun tahun sebelumnya. Seperti aksi begal, maupun aksi lempar batu ke kaca mobil. “kalau dulu terkenal nian Muratara ini banyak begal, lempar batu pas nak lebaran. mudah mudahan idak ado lagi kejadian itu tahun ini,” tutupnya.(cj13)
Comment