by

Mendagri Sarankan Wisma Atlet Jakabaring Dibuka Lagi untuk Isolasi COVID-19

Sementara itu, Gubernur Sumsel, H Herman Deru melalui Sekretaris Daerah, H Nasrun Umar mengatakan, Pemprov Sumsel akan melakukan pembahasan bersama forkopimpda dan juga kepala daerah Kabupaten Kota untuk mengoprasikan kembali wisma atlet sebagai rumah sehat untuk menampung pasien COVID-19 Sumsel.

“Wisma atlet pernah kita ujicobakan, dan berhasil memberikan kesembuhan. Nah dalam rangka mengantisipasi ini semua (persebaran COVID-19, red) dan mendapati BOR pada kondisi meningkat memang kita butuh strategi ini lagi. Akan kita bahas bersama melibatkan semua unsur terkait,” kata Nasrun.

Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Dra Lesty Nurainy Apt MKes mengatakan, adapun alasan Pemprov memutuskan untuk menghentikan operasi wisma atlet atas dasar untuk memotivasi pemerintah kabupaten kota untuk turut menyiapkan tempat isolasi mandiri masing-masing. Supaya tidak menjadi penumpukan dan pengawasan lebih maksimal.

“Sekarang lebih kurang ada 400 rumah sehat atau tempat isolasi disetiap kabupaten kota, seperti Teluk Gelam OKI dan Musi Banyuasin. Dan berhasil memberikan kesembuhan. Tapi, bila memang perlu untuk dibuka kembali ya sesuai hasil rapat pembahasan nanti,” tambahnya.

Dia menambahkan, sejauh ini peralatan seperti ventilator dan semacamnya telah tercukupi di Rumah sakit yang telah ditetapkan sebagai tempat perawatan pasien COVID-19. Yakni, RS Bari, RS Umum Moh Hussein, RS Siti Fatimah, RS Siloam Sriwijaya, RS RK Charitas, dan RS M Hasan Bhayangkara Palembang.

“Sejauh ini tercukupi. Bila memang perlu adanya penambahan, akan kita sarankan ke Pemerintah,” tukasnya.(bim)

Comment

Berita Lain-nya