AYU Chusni Mustanna sehari-hari menjadi guru SD Muhammadiyah Gunungpring, Muntilan, Kabupaten Magelang. Namun di sela mengajar, dia juga menekuni bisnis. Bahkan sejak kecil, dia sudah suka berjualan makanan.
“Aku dari kecil suka banget sama yang namanya jualan. Udah jadi hobi gitu,” kata guru muda ini. Saat menempuh pendidikan SMP dan SMA di Pondok Pesantren Pabelan, Kabupaten Magelang, ia sempat berjualan aksesori dan fashion remaja.
“Jadwal di pondok memang padet, kegiatan pagi sampai malam. Tapi aku sempatkan jualan,” jelas Ayu kepada Jawa Pos Radar Semarang. Hobi ini terus berlanjut hingga Ayu masuk perguruan tingi.
Ia sempat berjualan kosmetik, lalu berjualan aksesori perempuan Jims Honey. “Alhamdulillah usaha saya ini berjalan lancar sampai sekarang,” ujar dara kelahiran 1996 ini. Meski sekarang Ayu sudah lulus kuliah dan menjadi guru SD, dia tetap melanjutkan bisnisnya. Bungsu dari empat bersaudara ini punya tips untuk mengembangkan hobi menjadi penghasilan.
“Yang penting mau kerja keras, kerja cerdas, fokus pada satu tujuan, pantang menyerah, optimistis, open minded, tekun diimbangi doa. Jangan lupa sedekah. Kita harus berbagi rezeki di setiap hasil usaha kita,” katanya.
Menurut Ayu, selagi masih muda, bisa menekuni bisnis. Karena sukses tidak perlu menunggu tua.
“Jangan menyerah selama kamu masih berjuang, maka kamu masih memiliki potensi untuk menang. Terapkan itu dalam setiap kegiatan usahamu,” pesannya. (cr1/aro/radarsemarang.id)
Comment