by

Ribuan Rumah di OKU Terdampak Banjir

BATURAJA – Hujan deras sejak Kamis (9/6/2022) hingga Kamis malam mengakibatkan ribuan rumah warga di Kecamatan Baturaja Timur terendam banjir. Ketinggian banjir bervariasi mulai dari 10 cm hingga 2 meter dan yang paling parah terjadi di Kelurahan Sekarjaya dan Baturaja Permai.

Hingga Jum’at pagi (10/6), air yang menggenang di Kelurahan Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur, masih menggenang di beberapa bagian. Selain itu air juga mulai memasuki permukiman warga yang berada di Jalan Ogan Mati Kelurahan kemalaraja sejak Jum’at pagi.

Tak hanya itu, banjir juga mengakibatkan kerugian material akibat kerusakan harta benda mereka, seperti di RT 11, dan RT 12/ RW 04. Di jalan poros RT 12 terlihat air masih mencapai di kedalaman 15 hingga 80 cm.

Sementara sebagian warga yang rumahnya tak terendam banjir tampak mulai membersihkan endapan lumpur yang mengendap di lantai rumah. Selain itu ada pula yang mulai menjemur perabotan rumah tangga yang basah.

Dari penuturan Ketua RT 12, Iskandar kepada portal ini, air mulai masuk ke rumah warga sekitar pukul 19.00 WIB. Kian malam ternyata air makin meninggi hingga di bagian terparah ada yang mencapai kedalaman 3 meter.

“Dari sepengetahuan saya, banjir kali ini adalah yang terparah dari banjir – banjir sebelumnya. Bahkan banjir di tahun 2014 dan di tahun 2020 yang di katakan parah, namun tak separah ini,” ucap Iskandar.

Dari pantauan Iskandar, pada Kamis malam, banyak diantara warga nya yang terjebak lantaran air terus naik. Bahkan derasnya air membuat 1 unit bangunan rumah roboh.

“Kalau di RT saya ini tak kurang dari 100 rumah yang terendam. Bajak tadi malam banyak warga yang terjebak di atas atap rumah lantaran air sudah mencapai di atas pintu. Parahnya, ada 1 rumah yang roboh di terjang air,” ungkapnya.

Masih kata Iskandar, untuk mengevakuasi warga yang terjebak, terpaksa menggunakan perahu karet tim BPBD OKU.

“Tadi malam ada bantuan perahu karet untuk evakuasi. Untuk sementara baru itu bantuan yang di terima warga,” ungkapnya.

Sementara itu Jum’at pagi air juga mulai mennggenangi rumah warga hang berada di jalan Ogan mati Kelurahan Kemalaraja. Camat Baturaja Timur Ogan Amrin juga tampak berupaya berkoordinasi dengan BPBD OKU, Koramil dan Polsek setempat untuk melakukan upaya evakuasi warga yang baru terjebak banjir.

“Kalau yang terdampak ada ribuan rumah namun yang lumayan parah ada sekitar 500 rumah. Kita sudah laporkan ke pak bupati dan kita upayakan mengevakuasi warga yang masih terjebak banjir,” Kata Ogan Amrin.

Menurut Ogan, banjir kali ini cukup parah dari banjir sebelumnya, penyebabnya menurut Ogan disebabkan intensitas curah hujan yang sangat deras dan lama. Sehingga drainase yang ada tidak dapat menampung debit air.

“Kemudian banyak drainase kita gang mulai dangkal sehingga perlu di keruk kembali. Menurut Ogan Bupati OKU H Teddy Meilwansyah juga sudah memerintahkan OPD terkait untuk mengatasi banjir. Selain itu alat berat juga sudah diterjunkan namun belum bisa beroperasi karena arus sungai masih deras,” Pungkasnya. (arl)

Comment

Berita Lain-nya