BENGKULU – Hingga tengah hari, Senin (15/8) Tim basarnas Bengkulu, Polres, Kodim, Batalyon Brimob, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Rejang Lebong (RL) menghentikan sementara pencarian supir truk Buyung (50) warga Kelurahan Sukaraja Kecamatan Curup Timur.
Tim kembali berdiskusi mengambil langkah yang akan diambil selanjutnya.
“Kita istirahat sebentar makan dan salat kemudian pencairan akan dilanjutkan,” ungkap Kasi SDM Basarnas Bengkulu Ibnu Putra.
“Bagian kepala truk di sungai sudah kita bongkar, namun korban tidak ditemukan. Sehingga kita berkoordinasi dengan pihak PLN untuk membuka pintu air yang menuju mesin pembangkit,” bebernya.
Ketika Pintu air ini dibuka nantinya, diharapkan arus di aliran sungai di mana mobil itu terperosok mengecil, karena lari ke saluran arah pembangkit.
Dari sini dimungkinkan arus sungai mengecil. “Solusi yang kita ambil membuka pintu air, kita juga dibantu warga,” demikian Ibnu.
Sementara itu, pantauan rakyatbengkulu.disway.id, warga sekitar membantu membuka pintu air sehingga arus air sungai air Lang Dusun Gardu Desa Kepala Curup mengecil.
Sebelumnya, truk warna hijau yang dikemudikan Buyung (50) warga Kelurahan Sukaraja kecamatan Curup Timur BG 8089 yang belum diketahui nomor seri belakang terjun bebas menghantam dinding jembatan hingga ke dasar sungai air Lang Minggu (14/8) sekira pukul 09.00 WIB. (rakyatbengkulu)
Comment