by

Ulan “Tim 17 Paskib Istana Merdeka” Tiba Disambut Bak Pahlawan Taba Penanjung

TABA PENANJUNG – RAKYATPALI.CO – Isak tangis kesedihan bercampur bangga tak kuasa dibendung kedua orang tua Alpiani Ulandari kala menyambut kedatangan sang putri di rumah, Desa Sukarami, Kecamatan Taba Penanjung.

Pun juga dengan keluarga besar Ulan, tetangga yang hadir, tampak raut wajah mereka turut bangga atas pencapaian Ulan sebagai paskibraka nasional yang tergabung dalam kelompok 17 pagi bertugas mengibarkan bendera pusaka di Istana Merdeka, Jakarta.

“Hormaat, gerak,” begitu teriakan komandan tim paskibraka yang diikuti sikap sempurna sembari hormat mengiringi langkah Ulan beserta rombongan dari parkiran menuju ke rumah.

“Saya mewakili keluarga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu anak kami dari keberangkatan hingga kepulangannya ke rumah.

Kami merasa sangat bersyukur, bahagia, terharu karena anak kami ini kurang lebih sebulan bertugas di Jakarta. Pada hari ini alhamdulillah anak kami disambut dari provinsi, diserahkan ke kabupaten dan diantar pulang ke rumah.

Insyaallah rencananya kami akan adakan syukuran sederhana sebagai wujud syukur kami,” ungkap ayahanda Ulan, Hardi Yoda didampingi istri, Maryani dan Ulan yang masih mengenakan seragam kebesaran paskibraka.

Kepala Dispora Benteng, Eddi Susila, S.STP, M.Si yang turut menemani Ulan pulang ke rumah menyampaikan rasa bangganya atas prestasi yang ditorehkan.

Disinggung bentuk reward yang akan diberikan, Eddi menjelaskan itu sudah dianggarkan di anggaran perubahan. Harapan Eddi dapat diakomodir baik oleh tim anggaran Pemkab Benteng maupun oleh legislatif atau DPRD.

“Ya, setelah diserahkan dari provinsi, adik kita Alpiani Ulandari langsung kita antar ke Benteng dan sekarang sudah sampai di rumah dengan selamat,” terang Eddi.

Seusai prosesi penyambutan Ulan di rumah, dilaksanakan pula prosesi pemasangan Topi Purna Paskibraka Indonesia kepada Ulan dari Ketua PPI Benteng kepada Ketua PPI Provinsi Bengkulu. Dalam hal ini diserahkan oleh Debby Agust Jointo, S.Pd kepada Drs. Al Muzni dan langsung dipakaikan ke kepala Ulan.

Sebelumnya, sebagaimana jadwal semula, Ulan dan paskibraka nasional lain asal SMAN 3 Bengkulu Utara (BU), Husein mendarat di Bandara Fatmawati, Bengkulu pada pukul 11.25 WIB.

Disambut langsung oleh Sekda Prov, Hamka Sabri mewakili Gubernur, Rohidin Mersyah yang memasangkan kain batik di leher kedua putra putri terbaik Bengkulu tersebut.

“Di tengah pandemi, anak kita masih bisa berprestasi sampai ke tingkat nasional. Ini membuat kita terharu sekaligus bangga. Adapun seleksi kita lalu langsung oleh pemerintah daerah provinsi, tidak dipilih orang di dinas. Jadi benar-benar murni.

Alhamdulillah ketika bergabung dengan paskibraka nasional di Jakarta, anak kita mendapat posisi yang menurut kami membanggakan. Sekali lagi mewakili pak gubernur dan rakyat bengkulu kami berterima kasih kepada kedua anak kita yang sudah mengharumkan nama Provinsi Bengkulu,” ungkap Sekda.(fry/rakyatbengteng.com)

Comment

Berita Lain-nya