MANHATTAN – Istri pertama Mantan Presiden AS Donald Trump, Ivana Trump, ditemukan meninggal dunia di rumahnya di Manhattan, AS. Ia meninggal pada usia 73 tahun.
Pengusaha Ceko-Amerika dan mantan istri mantan Presiden Donald Trump itu meninggal Kamis (14/7) waktu AS. Presiden ke-45 Donald Trump ikut menyampaikan belasungkawa atas kematian mantan istrinya dan ibu dari tiga anaknya, Donald Jr., Eric dan Ivanka, di platform Truth Social miliknya.
“Saya sangat sedih untuk memberi tahu semua orang yang mencintainya, yang banyak jumlahnya, bahwa Ivana Trump telah meninggal di rumahnya di New York City,” tulisnya seperti dilansir dari New York Post, Jumat (15/7).
“Dia adalah wanita yang luar biasa, cantik, dan luar biasa, yang menjalani kehidupan yang hebat dan inspiratif. Ivana adalah kebanggaan dan kegembiraannya adalah ketiga anaknya, Donald Jr., Ivanka, dan Eric. Dia sangat bangga pada mereka, karena kami semua sangat bangga padanya. Beristirahatlah Dalam Damai, Ivana,” tulis Donald Trump.
Polisi sedang menyelidiki apakah Ivana Trump mungkin jatuh dari tangga di rumahnya di East 64th Street, seperti laporan The Post.
Ivana ditemukan meninggal di bagian bawah tangga dan diyakini menderita serangan jantung. Namun, hingga kini Kantor Pemeriksa Medis kota belum menentukan penyebab resmi kematiannya. Staf bangunan menemukan tubuhnya sekitar pukul 12:40 dan kemudian menelepon polisi. Kesehatan Ivana Trump memang telah menurun selama beberapa tahun terakhir, kata sumber yang dekat dengan keluarga tersebut.
Siapa Ivana Trump?
Lahir Ivana Marie Zelníčková di Cekoslowakia, Ivana Trump adalah pemain ski yang kompetitif di masa mudanya. Dia bekerja sebagai model di awal 70-an, dan bertemu calon suaminya Donald Trump di New York City pada tahun 1976. Mereka menikah setahun kemudian.
Keduanya bercerai pada tahun 1992, tetapi dia tetap menggunakan nama keluarga mantan suaminya yang terkenal. Ivana Trump dikenal karena seleranya glamor, desain yang mencolok dan rambut pirangnya yang besar.
Pernikahannya dengan maestro real estat saat itu mendorongnya menjadi sorotan, di mana dia bersinar dan berjuang. Sebagai bagian dari masyarakat kelas atas New York tahun 1980-an, Ivana Trump sering jadi sampul majalah dan surat kabar.
“Dia selalu membawa anjingnya, Tiger. Kemudian Tiger akan duduk bersamanya di meja ke mana pun dia pergi. Tiger adalah partner in crime-nya,” kata teman dan mantan humasnya Todd Shapiro.
Sebuah sumber yang dekat dengan Ivana Trump mengatakan kepada The Post bahwa putri pertama terkejut atas kematian ibunya. Ivanka dan ibunya memiliki hubungan yang dekat. “Mereka sangat dekat,” tutup sumber itu. (jawapos)
Comment