JAKARTA- Polisi mengaku belum menerima adanya laporan soal aksi seorang mandor mengamuk hingga merusak properti di kantor Bina Marga Kabupaten Bekasi yang viral di media sosial.
Kini, kejadian dalam video viral itu sedang didalami.
“Laporan resmi atau pihak yang merasa dirugikan belum ada,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Rahmat Sujatmiko kepada wartawan, Rabu 29 September 2021.
Polisi tengah turun langsung ke lokasi guna melakukan pengecekan guna mencari tahu perusakan yang dilakukan.
Namun, belum dijelaskan hasil temuan ke lokasi itu.
Rahmat mengklaim pria yang melakukan perusakan itu secepatnya akan dimintai keterangan.
Namun, guna mengetahui jati diri pria itu sebelumnya polisi akan meminta keterangan pihak lain yang ada dalam video viral.
“Kami bakal undang pihak-pihak yang ada di video untuk diambil keterangan,” ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, video seorang mandor mengamuk di kantor Bina Marga Kabupaten Bekasi viral di media sosial. Ia merusak properti kantor pemerintah. Video viral mandor ngamuk itu diunggah oleh akun Instagram @kamerapengawas.id, Rabu (29/9).
“Seorang mandor mengamuk dan merusak aset pemerintah di Kantor Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi,” tulis kamera.pengawas pada caption unggahan videonya.
Dalam unggahan video viral itu memperlihatkan seorang pria bertubuh besar dan berpakaian serba hitam mengamuk di sebuah ruang kerja. Terlihat pria memakai peci koboi menendang kursi. Menjatuhkan meja-meja. Bahkan kursi dan meja yang sudah jatuh ditendangnya berulang kali.
Di ruangan tersebut sepi dari pegawai. Hanya ada beberapa pegawai yang duduk di meja kerja sambil menyaksikan bapak ala koboi ini mengamuk yang membuat properti kantor berantakan.
Mandor juga terlihat menunjuk-nunjuk pegawai yang hadir dan menyampaikan kekesalannya sambil bertolak pinggang. (pojoksatu)
Comment